
Rapat ini dipimpin langsung Mentrans Sulaiman Suryanegara. Rapat itu juga diikuti Wali Kota yang juga Ex Officio Kepala BP Batam Amsakar Achmad dan sejumlah pejabat Pemko dan BP Batam. Selain itu diikuti pula Sekjen Kementrans, Dirjen, Direktur dan beberapa pejabat tinggi Kementrans.
Mentrans Sulaiman menjelaskan bahwa konsep transmigrasi yang dibangun
saat ini tidak semata-mata memindahkan penduduk. Namun, lebih ditujukan
untuk.membangun ekosistem masyarakat dengan tatanan kehidupan ekonomi
yang lebih baik dibandingkan tempat ia tinggal sebelumnya.
Saat itu, Mentrans Sulaiman memaparkan lima konsep transmigrasi yang mulai dilakukan pihaknya yakni; transtuntas, translok, transpatriot, trans gotong-royong dan trans karya nusa. “Beberapa program transmigrasi ini dapat diterapkan di Kota Batam termasuk di Pulau Rempang dan Galang,” ungkap Menteri Sulaiman Suryanegara.
Selain mendengarkan pemaparan Menteri mengenai strategi transmigrasi
moderen ini, Ketua DPRD juga mendengarkan pengarahan Menteri untuk ikut
memperkuat program membangun pemukiman baru warga yang terkena PSN
Rempang agar menjadi pemukiman yang tidak hanya layak huni tetapi juga
menyediakan mata pencaharian yang lebih baik bagi masyarakat.
Sementara itu Ketua DPRD Muhammad Kamaluddin mengapresiasi perhatian Kementerian Transmigrasi untuk menjalankan program Transmigrasi di Pulau Batam, termasuk di Rempang. “Kita sangat berterima kasih atas atensi pemerintah pusat Ini. Tentu akan dikoordinasikan lebih lanjut secara teknis dengan BP Batam dan Pemko Batam untuk mendukung program ini,” singkat Kamaluddi.(liston