Walikota Amsakar Ajak Organisasi Keagamaan Dukung Terwujudnya Batam Bandar Dunia Madani

Walikota Amsakar Ajak Organisasi Keagamaan Dukung Terwujudnya Batam Bandar Dunia Madani


Walikota Amsakar Ajak Organisasi Keagamaan Dukung Terwujudnya  Batam Bandar Dunia Madani

INEWSKEPRI.COM|BATAM — Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, mengajak seluruh organisasi keagamaan untuk ikut aktif mewujudkan Batam sebagai "Bandar Dunia Madani"  kota modern yang menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi, keberagaman, dan spiritualitas.


Ajakan ini ia sampaikan saat bersilaturahmi dengan keluarga besar Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Batam dalam agenda Dialog RPJMD 2025–2029 di Kantor PCNU Batam, Batam Centre, Jumat (23/5/2025).


Amsakar menilai, organisasi keagamaan seperti NU dan Muhammadiyah memiliki peran penting dalam membentuk karakter bangsa dan menjaga keharmonisan sosial. NU dikenal kuat dalam tradisi pesantren, sementara Muhammadiyah unggul dalam manajemen organisasi Islam modern, khususnya di bidang pendidikan dan kesehatan.


“Dua entitas ini adalah kekuatan besar yang saling melengkapi. Bersama organisasi lainnya, ini jadi modal penting untuk memperkuat jati diri Batam sebagai kota madani,” ujarnya.


Dalam dialog tersebut, Amsakar juga menyinggung warisan pemikiran KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), tokoh bangsa yang tumbuh dalam pengaruh dua arus besar keislaman Indonesia, NU dan Muhammadiyah. Ia menyebut Gus Dur sebagai figur inklusif yang pemikirannya bisa menjadi inspirasi dalam membangun Batam yang terbuka dan toleran.


Lebih lanjut, Amsakar menjelaskan bahwa konsep "Bandar Dunia Madani"  terinspirasi dari Piagam Madinah, yang menekankan hidup damai dalam keberagaman serta keadilan bagi semua.


“Batam ini miniatur Indonesia. Kita punya banyak suku, agama, dan budaya. Justru keberagaman ini jadi kekuatan Batam,” kata Amsakar.


Ia juga mengapresiasi peran semua organisasi keagamaan dan kepercayaan dalam menjaga kerukunan. Perayaan lintas agama seperti Imlek, Nyepi, Paskah, Idul Fitri dan lainnya menjadi cerminan nyata keharmonisan sosial yang terus terjaga di Batam.


Menutup pertemuan, Amsakar mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus bersinergi membangun Batam.


“Dengan kekuatan spiritual, sosial, dan budaya yang kita miliki, Batam bisa menjadi kota yang bukan hanya maju, tapi juga menjadi contoh kehidupan damai dalam keberagaman,” pungkasnya.. (Liston) 

Lebih baru Lebih lama